ANIMASI
Disusun guna memenuhi tugas mata pelajaran etimologi dan produk MM
DI
SUSUN OLEH:
1. EKO SETIYAWAN (8)
2. FAJAR
HUSAIN A. (9)
3. FARAUHUR ROYHAN (10)
4. FATCHURAHMAN ALI (11)
5. GUS FAIQ BARIK L. (13)
6. HABIBULLAH MUTAQIN (14)
SMK
CORDOVA MARGOYOSO PATI
Tahun Pelajaran
2011 / 2012
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah yang
senantiasa melimpahkan rahmat dan karunia Nya sehingga
kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Animasi
adalah salah satu mata pelajaran yang diajarkan di SMK CORDOVA,
mempelajari kumpulan
gambar yang diolah sedemikian rupa sehingga menghasil-kan gambar bergerak. Pergerakan gambar itu dibentuk dengan
menampilkan urutan gambar yang berubah sedikit demi sedikit pada kecepatan yang
tinggi, sehingga menghasilkan objek gambar statik yang dapat bergerak seperti
hidup.
Animasi, atau lebih
akrab disebut dengan film animasi, adalah film yang merupakan hasil dari
pengolahan gambar tangan sehingga menjadi gambar yang bergerak. Pada awal
penemuannya, film animasi dibuat dari berlembar-lembar kertas gambar yang
kemudian di-”putar” sehingga muncul efek gambar bergerak. Dengan bantuan
komputer dan grafika komputer, pembuatan film animasi menjadi sangat mudah dan
cepat. Bahkan akhir-akhir ini lebih banyak bermunculan film animasi 3 dimensi
daripada film animasi 2 dimensi.
Wayang kulit merupakan salah satu bentuk animasi
tertua di dunia. Bahkan ketika teknologi elektronik dan komputer belum
diketemukan, pertunjukan wayang kulit telah memenuhi semua elemen animasi
seperti layar, gambar bergerak, dialog dan ilustrasi musik.
Sesuai kata orang bijak,
tidak ada yang sempurna dalam hidup. Oleh karena itu, dengan senang hati ami
senantiasa menerima saran dan kritik yang bersifat membangun dari para pembaca
untuk memperbaiki mutu buku pada edisi berikutnya.
Semoga
dengan makalah ini kita dapat mengambil dan mengetahui ilmu ang bermanfaat bagi
kita semua. Amin.
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Seiring
dengan perkembangan zaman teknologi di dunia semakin berkembang salah satunya
pada dunia Animasi. Animasi dibuat untuk mengembangkan pikiran anak-anak lewat gambar-gambar yang menarik perhatian
mereka. Sehingga mereka tertarik untuk melihatnya. Maka dari itu pembuatan
animasi harus mengandung cerita yang
positif agar anak-anak yang melihatnya bisa mencontoh karakter yang ada didalam
animasi. Selain itu animasi juga dibuat untuk mengembangkan kreatifitas
seseorang. Oleh karenanya dibukalah jurusan Muktimedia yang didalamnya terdapat
juga animasi. Untuk belajar animasi hendaknya kita kita harus mengetahui
pengertian animasi, sejarah animasi, proses pembuatan animasi dan aplikasi apa
yang digunakan untuk membuatnya.
B.
Rumusan
Masalah
1.
Apa Pengertian
Animasi?
2.
Bagaimana Sejarah
Animasi itu?
3.
Bagaimana Proses
Pembuatan Animasi?
4.
Apa Saja Prinsip
Animasi itu?
5.
Apa Aplikasi
Pengolah Animasi?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Menurut
Ibiz Fernandes dalam bukunya Macromedia FlashAnimation & Cartooning: A
creative Guide, animasi definisikan sebagai berikut :
“Animation is the process of recording
and playing back a sequence of stills to achieve the illusion of
continues motion” ( Ibiz Fernandez McGraw -Hill/Osborn,
California, 2002 ) .
Yang
artinya kurang lebih adalah :“Animasi adalah sebuah proses merekam dan
memainkan kembaliserangkaian gambar statis untuk mendapatkan sebuah ilusi
pergerakan.”Berdasarkan arti harfiah, Animasi adalah menghidupkan. Yaitu usaha
untukmenggerakkan sesuatu yang tidak bisa bergerak sendiri.Secara garis besar,
animasi computer dibagi menjadi dua kategori, yaitu:
1. Computer Assisted Animation
Animasi pada
kategori ini biasanya menunjukpada system animasi 2 dimensi, yaitu
mengkomputerisasi proses animasi tradisional yangmenggunakan gambaran tangan.
Computer digunakan untuk pewarnaan, penerapan virtualkamera dan penataan data
yang digunakan dalam sebuah animasi.b.
2. Computer Generated Animation
Pada
kategori ini biasanya digunakan untukanimasi 3 dimensi dengan program 3D
seperti 3D Studio Max, Maya, Autocad dan lainsebagainya.
Animasi pada saat ini banyak
dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan dalam berbagai kegiatan baik untuk
kegiatan yang bersifat santai maupun serius, dari mulai fungsi yang utama
sampai fungsi tambahan atau hiasan. Animasi dibangun berdasarkan manfaatnya sebagai media yang
digunakan untuk berbagai keperluan, diantaranya:
1.
Media hiburan
2.
Media presentasi
3.
Media iklan
4.
Media ilmu pengetahuan
5.
Media bantu
6.
Media pelengkap
B. Sejarah
Animasi adalah film yang berasal
dari pengolahan gambar tangan sehingga menjadi gambar yang bergerak. Bentuk
animasi tertua diperkirakan wayang kulit. Karena wayang memenuhi semua
elemen animasi seperti layar, gambar bergerak, dialog dan ilustrasi musik.Animasi
mulai berkembang sekitar abad ke-18 di Amerika. Pada saat itu teknik stop
motion animation banyak disenangi. Teknik ini menggunakan serangkaian gambar
diam/frame yang dirangkai menjadi satu dan menimbulkan kesan seolah-olah gambar
tersebut bergerak. Teknik ini sangat sulit, membutuhkan waktu, juga biaya yang
banyak. Karenauntuk menciptakan animasi selama satu dektik, kita membutuhkan
sebanyak 12-24 frame gambar diam. Bayangkan jika film animasi itu
berdurasi satu jam bahkan lebih.
J. Stuart Blackton
mungkin adalah orang Amerika pertama yang menjadi pionir dalam menggunakan
teknik stop motion animation. Beberapa film yang telah diciptakannya dengan
menggunakan teknik ini adalah The Enchanted Drawing (1900) dan Humorous
Phases of Funny Faces (1906).Selanjutnya, setelah teknologi komputer
berkembang, bermunculan animasi yang dibuat dengan teknologi komputer.
Animasi itu macam-macam jenisnya. Ada yang 2 dimensi (2D) dan 3 dimensi
(3D). Pada animasi 2D, figur animasi dibuat dan diedit di komputer dengan
menggunakan 2D bitmap graphics atau 2D vector graphics. Sedangkan 3D lebih
kompleks lagi karena menambahkan berbagai efek di dalamnya seperti efek
percahayaan, air dan api, dan sebagainya.Tokoh yang dianggap berjasa besar
mengembangkan film animasi adalah Walt Disney. Walt Disney banyak menghasilkan
karya fenomenali Mickey Mouse, Donald Duck, Pinokio, Putri Salju, dan lainnya.
Walt Disney pulalah yang pertama membuat film animasi bersuara.
Yakni, film Mickey Mouse yang diputar perdana di Steamboat Willie di
Colony Theatre, New York pada 18 November 1928. Walt Disney juga menciptakan
animasi berwarna pertama yakni, Flower and Trees yang diproduksi Silly
Symphonies di tahun 1932.Film animasi merambah pula ke negara-negara Asia.
Jepang misalnya juga telah mengambangkan film animasi sejak tahun 1913 dimana
pada waktu itu dilakukan First Experiments in Animation oleh Shimokawa Bokoten,
Koichi Junichi, dan Kitayama Seitaro pada tahun 1913. Selanjutnya, animasi di
Jepang mengikuti pula perkembangan animasi di Amerika Serikat seperti dalam hal
penambahan suara dan warna. Dalam perkembangan selanjutnya, kedua negara ini
banyak bersaing dalam pembuatan animasi. Amerika dikenal dengan animasinya yang
menggunakan teknologi yang canggih dan kadang simpel. Sedangkan animasi Jepang
mempunyai jalan cerita yang menarik. (Pmails/ Cesar Zehan Camille).
Berbicara tentang
animasi, maka tidak terlepas dari negara pencipta animasi yaitu Amerika Serikat
dan Jepang. Animasi sendiri berasal dari kata serapan bahasa Inggris yaitu :
Anime, animation atau animated yang berarti hidup. Anime sendiri berkembang
sejak tahun 1918 di Jepang dan Amerika. Film animasi untuk konsumsi bioskop
paling “primitif” di AS yaitu Snow White and 7 Dwarves.
Ada beberapa hal
yang membuat film cerita animasi Jepang menjadi semakin digandrungi. Pertama,
stok bahan baku yang tak pernah habis. Hampir 75% persen produksi film cerita
animasi Jepang berangkat dari manga (istilah Jepang untuk komik). Kedua, peran
rakyat Jepang yang menyukai produk lokal mereka sendiri.
Ada dua proses pembuatan film
animasi, diantaranya adalah secara konvensional dan digital. Proses secara konvensional sangat membutuhkan dana yang
cukup mahal, sedangkan proses pembuatan digital cukup ringan. Sedangkan untuk
hal perbaikan, proses digital lebih cepat dibandingkan dengan proses
konvensional. Tom Cardon seorang animator yang pernah
menangani animasi Hercules mengakui komputer cukup berperan. “Perbaikan secara
konvensional untuk 1 kali revisi memakan waktu 2 hari sedangkan secara digital
hanya memakan waktu berkisar antara 30-45 menit.” Dalam pengisian suara
sebuah film dapat dilakukan sebelum atau sesudah filmnya selesai. Kebanyakan dubbing
dilakukan saat film masih dalam proses, tetapi terkadang seperti dalam animasi
Jepang, sulih suara justru dilakukan setelah filmnya selesai dibuat.
·
2Dimensi Celluloid (konvensional)
Teknik Celluloid
(terkadang disebut menjadi cell) ini merupakan teknik mendasar dalam
pembuatan film animasi klasik. Setelah gambar mejadi sebuah rangkaian gerakan
maka gambar tersebut akan ditransfer keatas lembaran transparan (plastik) yang
tembus pandang/ sel (cell) dan diwarnai oleh Ink and Paint Departement.
Setelah selesai film tersebut
akan direkam dengan kamera khusus, yaitu multiplane camera didalam ruangan yang
serba hitam.
Objek utama yang mengeksploitir
gerak dibuat terpisah dengan latar belakang dan depan yang statis. Dengan
demikian, latar belakang (background) dan latar depan (foreground) dibuat hanya
sekali saja. Cara ini dapat menyiasati pembuatan gambar yang terlalu banyak.
·
Pra-produksi:
o Konsep,
o Skenario,
o Pembentukan karakter,
o Storyboard,
o Dubbing awal,
o Musik dan sound FX
·
Pasca-produksi:
o Lay out (Tata letak),
o Key motion (Gerakan kunci/ inti),
o In Between (Gambar yang menghubungkan
antara gambar inti ke gambar inti yang lain)
o Clean Up (Membersihkan gambar dengan
menjiplak)
o Background (Gambar latar belakang),
o Celluloid (Ditransfer keatas plastik
transparan)
o Coloring (Mewarnai dengan tinta dan cat).
·
Post-produksi:
o Composite,
o Camera Shooting (Gambar akan diambil dengan
kamera, dengan mengambil frame demi frame),
o Editing,
o Rendering,
o Pemindahan film kedalam roll
film.
·
Komputer
Setelah perkembangan teknologi
komputer di era 80-an, proses pembuatan animasi 2 dimensi menjadi lebih mudah.
Yang sangat nyata dirasakan adalah kemudahan dalam proses pembuatan animasi.
Untuk penggarapan animasi sederhana, mulai dari perancangan model hingga
pengisian suara/dubbing dapat dilakukan dengan mempergunakan satu personal
komputer. Setiap kesalahan dapat dikoreksi dengan cepat dan dapat dengan cepat
pula diadakan perubahan. Sementara dengan teknik konvensional, setiap detail
kesalahan terkadang harus diulang kembali dari awal. Proses pembuatan animasi
2Dimensi digital terdiri dari:
·
Pra-produksi:
o Konsep,
o Skenario,
o Pembentukan karakter,
o Storyboard,
o Dubbing awal,
o Musik dan sound FX
·
Pasca-produksi:
o Lay out (Tata letak),
o Key motion (Gerakan kunci/ inti),
o In Between (Gambar yang menghubungkan
antara gambar inti ke gambar inti yang lain)
o Background (Gambar latar belakang),
o Scanning
o Coloring.
·
Post-produksi:
o Composite,
o Editing,
o Rendering,
Tiga Dimensi, biasanya digunakan
dalam penanganan grafis. 3D secara umum merujuk pada kemampuan dari sebuah
video card (link). Saat ini video card menggunakan variasi dari instruksi-instruksi
yang ditanamkan dalam video card itu sendiri (bukan berasal dari software)
untuk mencapai hasil grafik yang lebih realistis dalam memainkan game komputer.
Modal utama seorang animator
adalah kemampuan meng-capture momentum ke dalam runtutan gambar sehingga
seolah-olah menjadi bergerak atau hidup. Sedikit berbeda dengan komikus,
ilustrator, atau -katakanlah- karikaturis yang menangkap suatu momentum ke
dalam sebuah gambar diam (still). Animator harus lebih memiliki ‘kepekaan
gerak’ daripada ‘hanya’ sekedar kemampuan menggambar. Gambar yang bagus akan
percuma tanpa didukung kemampuan meng-’hidup’-kan. Sebagaimana definisi dasar
animasi yang berarti: membuat seolah-olah menjadi hidup.
·
.Prinsip - Prinsip
Dasar Animasi Beserta Contohnya
Untuk menjadi animator yang baik
kita harus mengetahui prinsip dasar animasi, antara
lain:
1)
Squash and Stretch ( Menekan dan Melentur)Squash and stretch
bisa membuat benda-benda hidup atau benda mati dibuat seolah-olahhidup, menjadi
lebih ekspresif dan “bernyawa”, bergerak dengan lebih realistis.Misalnya karung
beras yang dibuat seolah bisa tertawa geli, malu atau marah.Atau contoh paling
klasik : bouncing ball. Squash ketika berada di tanah, stretch sebelumdan
sesudahnya. Stretching walaupun tidak realistis
2)
Anticipation (Antisipasi) Membuat setiap gerakan secara
berurutan sehingga dapatdinikmati dan dimengerti oleh penonton. Contohnya bila
Donald Duck ingin berlari kencangdia akan mengangkat kaki dahulu untuk
mengambil ancang-ancang, lantas berlari.
3)
Staging (Penataan Gerak) Staging (Penataan gerak) adalah
prinsip yang bersifat palingumum karena mencakup banyak area. Misalnya
bagaimana mempresentasikan sebuahkarakter agar dapat dikenal dengan baik oleh
penonton. Termasuk ke dalamnya ekspresi yg ingin ditampilkan, mood yang
ingin dibentuk, semua dapat dikomunikasikan dengan baikkepada penonton bila
semua dibentuk dalam penataan gerak yang tepat dan jelas.Misalnya Minnie Mouse
merupakan karakter yang dibuat gerak-geriknya selalu femininedalam situasi
apapun.
4)
Straight Ahead and Pose to Pose Merupakan dua pendekatan
dalam menggambaranimasi. Pada metode Straight Ahead, animator akan menggambar
secara spontan gambardemi gambar setelah mengetahui story point. Dalam metode
pose to pose, animatorbekerja lebih terencana – - membuat gambar, gerakan,
ukuran – - sedini mungkin, sejakawal sebelum mulai menggambar.
5)
Follow Through and Overlapping Action (Gerakan Mengikuti)
Bila suatu karakter dalamsebuah scene berhenti bergerak, dia tidak akan
berhenti secara tiba-tiba. Diperlukanpenghitungan timing yang tepat. Misalnya
saat Goofy yang bertelinga panjang berhentibergerak (stop ditempat) makan
telinganya akan tetap berayun atau bila memakai jubah, jubahnya masih
tetap berkelebat disaat berhenti. Inilah yang dimaksud gerakan.
E.
Aplikasi
Pengolah Animasi
1. Macromedia Flash
Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwa sesungguhnya Macromedia
Flash MXadalah sebuah program standar untuk pembuatan animasi high-impact
berbasis Web. Andadapat membuat sebuah animasi logo, navigasi control Web site,
animasi form yang panjang,sebuah website utuh berbasis Flash, atau aplikasi web
lainnya menggunakan programaplikasi ini, anda akan menemukan kekuatan dan
fleksibilitas dari program Flash ini yangsangat ideal untuk mewujudkan
kreativitas anda. Dari Macromedia versi 4, 5, 6 (MX), MX2004, hingga saat ini
Macromedia Flash telah mengeluarkan versi terbarunya dalam sebuahpaket yaitu
Macromedia Studio 8 yang salah satunya berisi release terbaru dari
MacromediaFlash 8. Adapun yang akan kita bahas disini adalah Flash versi 6 atau
yang biasa disebutdengan Flash MX yang memiliki kelebihan salah satunya adalah
dimana dalam tampilanpanel actionscript Flash 6 kita dapat membuatnya dalam
bentuk visual.
·
System minimal yang dibutuhkan Program
Berikut ini
adalah spesifikasi hardware dan software yang dibutuhkan program Flash MXversi
6 :Untuk Microsoft® Windows: Prosessor Intel Pentium 200 MHz atau lebih,
Windows98 SE, Windows ME, Windows NT 4.0, Windows 2000, atau Windows XP; 64 MB RAM(rekomendasi
128 MB); 85 MB disk space; monitor warna 16-bit dengan resolusi mencapai1024 x
768; dan CD-ROM drive.Untuk Macintosh: Power Macintosh dengan Mac OS 9.1 (atau
lebih) atau Mac OS Xversi 10.1 (atau lebih); 64 MB RAM (rekomendsi 128 MB), 85
MB disk space; monitor warna16-bit dengan resolusi 1024 x 768; dan CD-ROM
drive.
·
System minimal yang dibutuhkan untuk
Flash Player
Berikut ini
adalah spesifikasi hardware dan software yang dibutuhkan Flash playeruntuk
dapat menjalankan Flash movie dalam browser:Microsoft Windows 95, Windows 98,
Windows ME, Windows NT 4.0, Windows2000, atau Windows XP atau lebih; atau
sebuah Macintosh PowerPC dengan System 8.6atau (termasuk OS X 10.1 atau
lebih).Netscape plug-in dengan Netscape 4 (atau lebih) dalam Windows, atau
denganNetscape 4.5 (atau lebih) atau Internet Explorer 5.0 (atau lebih) dalam
Mac OS.Untuk menjalankan ActiveX controls, Microsoft® Internet Explorer 4 atau
lebih(Windows 95, Windows 98, Windows Me, Windows NT4, Windows 2000, Windows
XP, ataulebih).AOL 7 dalam Windows, AOL 5 dalam Mac OSOpera 6 dalam Windows, Opera 5
dalam Mac OS
2. Mengenal Animasi Macromedia Flash
Animasi
pada Macromedia Flashsama halnya dengan film secara fisik, yang tersusun dari
banyak framedengan gambar-gambar penyusunnya. Frame yang mendefinisikanadanya
perubahan pada objek disebut dengan keyframe. Dalam duniaanimasi Web, teknologi
Flash kini seolah meraja, bagaimana tidakkeunggulan-keunggulan yang ditonjolkan
membuat hampir semua halyang terlihat rumit menjadi sedemikian simple dan
gampang. Dukunganterhadap Macromedia Flash belakangan ini semakin luas, format
FlashMovie *.SWF kini dapat dibuat tidak hanya oleh Macromedia Flash
saja.Aplikasi lain kini memasukkan *.SWF sebagai format file yang
dapatdieksport dari aplikasi trsebut, misalnya Adobe Illustrator atauCorelDraw.
Jika anda telah membuat gambar pada aplikasi-aplikasitersebut, anda dapat
langsung mengekspornya ke dalam Flash. Tidakhanya aplikasi, bahkan kini
scripting PHP pun dapat memuat format*.SWF Sesungguhnya Macromedia Flash MX
adalah sebuah programstandar untuk pembuatan animasi high-impact berbasis Web.
Andadapat membuat sebuah animasi logo, navigasi control Web site, animasiform
yang panjang, sebuah website utuh berbasis Flash, atau aplikasiweb lainnya
menggunakanprogram aplikasi ini, anda akan menemukan kekuatan dan fleksibilitas
dari programFlash ini yang sangat ideal untuk mewujudkan kreativitas anda.
3. Metode
Animasi dalam Flash
Pada
dasarnya Macromedia Flash membagi animasi dalam 2 metode, yaitu:
a. Frame by frame animation
Yaitu : Pembuatan animasi dengan cara
melakukan perubahan objek pada setiapframe secara manual, sehingga dihasilkan
perubahan gambar yang teratur. Metodeini biasanya digunakan pada animasi dengan
perubahan bentuk objek secara terus-menerus. Misalnya, film kartun.
b. Tweened animation
Yaitu :
Pembuatan animasi dengan cara menentukan dua poin keadaan pada objekawal dan
akhir, sedangkan macromedia flash membuat rangkaian gerakandiantaranya. Animasi
yang dihasilkan menggunakan metode ini adalah gerakan yanghalus, perubahan
letak, ukuran, rotasi, bentuk maupun warna.
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Animasi merupakan suatu teknik menampilkan gambar berurut
sedemikian rupa sehingga penonton merasakan adanya ilusi gerakan pada gambar
yang
ditampilkan. Secara umum ilusi gerakan merupakan
perubahan yang dideteksi secara
visual oleh mata penonton sehingga tidak harus
perubahan yang terjadi merupakan
perubahan
posisi sebagai makna dari istilah 'gerakan'. Perubahan seperti perubahan
warna
pun dapat dikatakan sebuah animasi. Negara asal animasi adalah Amerika kemudian merambah ke negara-negara asia
seperti Jepang. Animasi itu macam-macam jenisnya. Ada yang 2 dimensi
(2D) dan 3 dimensi (3D). Pada animasi 2D, figur animasi dibuat dan diedit di
komputer dengan menggunakan 2D bitmap graphics atau 2D vector graphics.
Sedangkan 3D lebih kompleks lagi karena menambahkan berbagai efek di dalamnya
seperti efek percahayaan, air dan api, dan sebagainya.Tokoh yang dianggap
berjasa besar mengembangkan film animasi adalah Walt Disney.
2 comments
Kak di mohon bantuanya mampir ya kak karena disini juga ada kak
https://animation69.webnode.com/
.
Assalamualaikum.. mohon izin copy yah.. :)
EmoticonEmoticon